Dalam kehidupan sehari-hari, Anda tentunya pernah atau bahkan sering mendengar istilah mengenai skema tone control pasif, bukan? Akan tetapi yang akan kita bahas secara lengkap di ulasan kali ini, yakni mengenai tips mudah dalam membuat skema pada jenis tone control pasif itu sendiri. Maka dari itulah, bagi Anda di rumah yang mungkin saja merasa penasaran akan apa saja tips dan trik dalam membuat skema tone control tipe pasif satu ini, tidak ada salahnya menyimak ulasan lengkapnya berikut ini.
Baca Juga : Modifikasi Power TDA 2003
Definisi dan Tips Membuat Skema Tone Control Pasif
Bagi Anda yang ingin tahu informasi lebih detail terkait apa itu tone control pasif dan tips dalam membuat skemanya, maka bisa menyimak penjelasannya berikut ini.
1.   Definisi Tone Control Pasif
Sebelum kita membahas mengenai bagaimana tips dan trik dalam membuat skema tone control pasif mono, ada baiknya bagi Anda untuk mengetahui sekilas definisi tentang apa itu tone control pasif itu sendiri. Dikatakan dalam hal ini, bahwa tone control pasif merupakan sebuah sirkuit khusus yang di dalamnya tersedia berbagai komponen pasif seperti resistor dan kapasitor. Dikarenakan di dalamnya tidak memiliki yang namanya amplifier (sistem penguatan), maka tidak heran jika sistem amplitude yang berasal dari sinyal output satu ini tidak akan jauh lebih besar dari sinyal input yang diberikannya.
Sementara itu jika kita melihat dari prinsip kerja yang dimiliki tone control pasif sendiri, biasanya dapat bekerja tanpa perlu menggunakan tegangan positif. Sehingga dalam hal ini dikatakan, bahwa seseorang bisa mengoperasikan tone control tersebut dengan mudah sesuai keinginan tanpa perlu memasukkan tegangan listrik ke dalam rangkaian tone control tersebut.
2. Tips Cara Membuat Tone Control Pasif Paling Mudah dan Sederhana
Apabila tadi kita sudah menyimak ulasan mengenai definisi dari tone control pasif, maka selanjutnya Anda perlu tahu mengenai bagaimana tips dan trik dalam pembuatan tone control pasif tersebut. Jika melihat dari skema tone control pasif middle sendiri, pembuatan skema tone control jenis pasif terbilang cukup mudah dan sederhana. Dimana dalam hal ini, Anda hanya perlu menerapkan beberapa langkah penting seperti berikut.
- Langkah pertama, silahkan Anda membuat alur PCB dengan buah potensio. Yang pertama untuk bagian volume, kedua untuk bas dan ketiga untuk treble.
- Setelah itu, Anda tinggal memasang satu buah elco yang berukuran 1 µF / 2,2 µF / 3,3 µF / bisa juga berukuran 4,7 µ Bisa dibilang jika keempat ukuran yang diberikan ini tidak ada pengaruhnya. Sehingga Anda bisa memilih salah satu dari keempat pilihan ukuran tersebut.
- Selanjutnya tinggal lakukan pemasangan input menuju ke bagian kaki 3 potensio volume, dilanjutkan dari kaki 2 potensio volume ke output dan kaki 1 yang sudah langsung tersambung ke bagian negatif.
- Anda perhatikan pada bagian output audio yang datang dari kaki 2 potensio volume, kemudian tinggal masukkan ke kaki 3 potensio sesuai dengan jenisnya (bass / treble) menggunakan kondensator berukuran 10K atau 222.
- Jika sudah, maka tinggal membuat saluran dari kedua potensio tersebut di bagian masing-masing kaki tengahnya. Jangan lupa juga, bagi Anda untuk membuat penepis audio.
- Berikutnya, Anda tinggal melakukan pemasangan filter yang terdapat di bagian potensio bass.
- Dan yang terakhir, tinggal memasang elco sebagai penyaring output pada bagian output tersebut.
Nah, itulah tadi ulasan lengkap yang bisa Anda pahami secara mendalam mengenai definisi dan tips mudah dalam membuat skema tone control pasif.
Hidup mandiri adalah jalan hidupku, tetap tegar menjalani walau setiap saat galau menanti. Mengisi kesibukan di bidang elektronik, sebagai hobby saja. Tinggal di Klaten Jawa Tengah.