Skema Filter Subwoofer Frekuensi Transistor Polytron

Berbagi Itu Indah!

Skema filter subwoofer frekuensi menghasilkan suara yang sangat nyaring dan Anda dapat membuatnya dengan cara yang mudah dan sederhana. Skema filter subwoofer memiliki berbagai jenis, salah satunya adalah skema filter subwoofer polytron dan skema filter subwoofer transistor.

Skema Filter Subwoofer Frekuensi

Subwoofer sendiri adalah perangkat individu yang berada di dalam pengeras suara yang dapat berkontribusi dalam penciptaan suara.  filter subwoofer berfungsi sebagai filter frekuensi yang paling rendah, misalnya nada bass. Untuk produk konsumen biasanya frekuensi yang dihasilkan berkisar 20 sampai 200 H, sedangkan untuk suara yang profesional frekuensi di bawah 100 Hz, dan di bawah 80 Hz dalam THX yang telah disetujui oleh sistem.

Filter subwoofer ini berfungsi untuk menambah rentan frekuensi rendah pada pengeras suara. Jadi, suara yang rendah dapat diproduksi kembali dengan baik sehingga terdengar lebih nyaring. Untuk mendapatkan filter subwoofer ini, Anda dapat merakitnya sendiri menggunakan komponen-komponen yang ada.

Baca Dulu : Skema Rangkaian Speaker Aktif Polytron PAS 78

Skema Filter Subwoofer Frekuensi

1. Komponen Skema Filter Subwoofer

Sebelum Anda memulai, demi menunjang keberhasilan Anda dalam merakit filter subwoofer. Dan Anda perlu menyiapkan beberapa komponen terlebih dahulu, diantaranya

  • IC 4558D
  • Kapasitor ukuran 104 j atau 224j (sesuai kebutuhan)
  • Resistor 1k, 10k, 11k, dan 33k
  • Tegangan DC CT 12 volt
  • Elko 1uf 50 v

2. Merakit Filter Subwoofer

Komponen utama yang digunakan untuk merakit skema filter subwoofer adalah IC dengan spesifikasi 4558d atau transistor. IC memiliki penguatan sinyal yang lebih baik daripada transistor. Skema filter subwoofer kemudian ditambahkan pada tone kontrol.

Untuk menjaga agar suara tidak terganggu oleh volume pada tone control utama, maka dapat menambahkan resistor 22k pada bagian output tone control dan output filter subwoofer. Apabila Anda menginginkan frekuensi yang lebih rendah lagi, maka Anda dapat merubah ukuran kapasitor hijau yang awalnya 104j diganti menjadi 224j.

Dalam proses merakit, Anda harus memperhatikan hal-hal dibawah ini

  • Gunakan power supply yang simetris agar menghasilkan power yang lebih powerful
  • Gunakan tegangan yang aman yaitu 5 sampai 15 volt

Artikel Terkait :

Skema Filter Subwoofer Transistor

Skema Filter Subwoofer Transistor

Filter subwoofer transistor ini dapat dirakit dengan ukuran mini menggunakan PCB yang sudah tidak digunakan, misalnya dengan ukuran 3,5×3,5 cm. Karena ini adalah skema sederhana dengan hanya menggunakan 1 transistor, maka penguatan yang dihasilkan tidak terlalu over. Jadi, cocok apabila digunakan untuk ampli rumahan. Skema subwoofer ini disusun paralel dengan tone control, input diberikan sumber musik. Sedangkan output-nya akan langsung masuk ke input driver amplifier.

Skema Filter Subwoofer polytron

Komponen yang digunakan untuk merakit filter subwoofer polytron adalah sebagai berikut

  • Resistor 1m, 10k, 5k, 1k, dan 100k
  • Elko 1uf25v
  • Milar 473, 472, 392, dan 563
  • Soket IC 8 pin
  • IC 4558
  • Potensio mono 50k

Filter subwoofer polytron dirakit menggunakan IC 4558 dengan tegangan simetris 12 vdc. R gain menggunakan 1 mega ohm, apabila bass dirasa terlalu over, maka dapat menurunkan menjadi 680k atau 560k, sesuaikan dengan karakter power yang dimiliki.

Ketahui :

Demikian beberapa komponen dan cara merakit skema filter subwoofer frekuensi mudah dan sederhana. Namun, perlu diperhatikan bahwa rangkaian ini hanya akan cocok apabila digunakan untuk speaker subwoofer. Anda dapat melakukan uji coba rangkaian tersebut pada speaker full range, tapi jangan sampai memaksakannya karena keindahan suara bas pada speaker subwoofer menjadi terganggu.

Leave a Comment